Siswa Kelas Tiga DKV Skapsada Berikan Kejutan Spesial untuk Wali Kelas di Hari Guru

 

Ngawi, 26 November 2024 – Ada momen haru dan penuh kebahagiaan di ruang kelas XII Desain Komunikasi Visual (DKV) SMK PSM 1 Kedunggalar hari ini. Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional, para siswa kelas XII DKV memberikan kejutan spesial untuk wali kelas mereka, Ibu Mamik, yang telah mendampingi mereka selama dua tahun terakhir.

Kejutan dimulai dengan rencana yang dirancang secara diam-diam oleh seluruh siswa. Mereka membuat skenario brutal nan mencekam bersama mr.bay dimana sengaja membolos hampir seluruh kelas, ada yang bermain ps, ada yang memang sengaja berkumpul membolos dengan berkumpul, dan menyiapkan kejutan seperti kue dan lain-lain.

Ketika Ibu Mamik memasuki kelas, rasa terkejut tiba ketika mendapati satu kelas hanya menyisakan beberapa anak saja, tak ayal hal ini membuat ibu Mamik merasa aneh, dan sedikit geram.

Selain itu, para siswa juga memberikan gelagat yang tidak enak, dengan tidak mengikuti dua mata pelajaran yang di ampu oleh mr. bay dan ibu sunari, sontak mendapati dua laporan dari guru ini membuat ibu mamik merasa terheran, ditambah beberapa siswa baru datang setelah jam ibu Sunari hampir selesai, hal inilah yang membuat ibu Mamik langsung mengambil tindakan dengan mengajak seluruh siswa masuk ruangan kelas, tidak hanya itu kehadiran dari bapak kepala sekolah dan wakil sengaja membuat ibu mamik sampai tertekan dan merasa malu hingga kecewa kenapa anak-anak kelasnya berani membangkang, dan berani melawan guru, hingga puncaknya adalah terdapat satu siswa yang berani melawan guru karena tidak terima dinasehati, hingga pada akhirnya menjadi puncak Ibu Mamik kedapatan kejutan bersama siswa dan seluruh guru yang bekerjasama.

"Ibu tidak menyangka akan mendapat kejutan seperti ini. Kalian luar biasa. Terima kasih telah membuat ibu mamik dag dig dug dan terimakasih atas perhatian dan cinta kalian," ujar Ibu Mamik dengan penuh emosional.

Salah satu siswa, Ridwan, menyatakan bahwa kejutan ini adalah cara mereka untuk menunjukkan rasa terima kasih. "Ibu Mamik selalu mendukung kami, bahkan saat kami menghadapi kesulitan. Ini adalah bentuk kecil dari rasa hormat dan cinta kami kepada beliau," katanya.
Senada dengan Ridwan, dafa yang bersama memberikan kejutan juga mengungkapkan bahwa bersama ibu Mamik kami pada akhirnya mengerti apa itu perubahan dan pergerakan.

Kejutan tersebut diakhiri dengan momen kebersamaan, di mana para siswa dan Ibu Mamik menikmati makan kue yang telah disiapkan. Suasana penuh tawa dan kehangatan menjadi penutup manis dari kejutan spesial ini.

Melalui aksi ini, siswa Dua Belas DKV menunjukkan bahwa hubungan guru dan siswa di SMK PSM 1 Kedunggalar tidak hanya sebatas formalitas, tetapi juga diwarnai oleh rasa kekeluargaan yang erat. Semoga momen ini menjadi kenangan indah yang terus dikenang oleh Ibu Mamik dan para siswa.